24 Jun

Genbest bagaimana status gizi Genbest? Semoga normal, ya! Saat Genbest akan melangsungkan pernikahan, status gizi menjadi hal penting karena kelak Genbest akan menjalani kehamilan. 

 

Status gizi yang tidak normal dikhawatirkan dapat memengaruhi pertumbuhan janin dan bisa menyebabkan gangguan kehamilan, seperti bayi lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR) atau lahir prematur sehingga meningkatkan risiko stunting. 

 

Baca Juga: Perencanaan Kehidupan Berkeluarga Harus Dimulai Sejak Remaja

 

Bagaimana cara mengetahui status gizi kita? Status gizi dapat ditentukan dengan pengukuran indeks massa tubuh (IMT) ditambah dengan pengukuran lingkar lengan atas (LILA). IMT merupakan proporsi standar berat badan (BB) terhadap tinggi badan (TB). 

 

Baca Juga: Lebih Jauh Tentang IMT dan LILA

 

Tips Meningkatkan Status Gizi Sebelum Menikah

Bagi Genbest yang belum pede akan status gizinya, prinsip untuk meningkatkan status gizi sebenarnya tidak berbeda dengan membangun pola makan yang sehat, yakni selalu makan makanan bervariasi dan bergizi seimbang. Namun sebagai calon ibu, ada beberapa nutrisi yang tidak boleh kamu lewatkan, seperti protein, zat besi, asam folat, dan sebagainya. 

 

Nah, berikut ini adalah 5 tips untuk meningkatkan status gizi, yang disarikan dari laman HimaGizi Fema IPB.

 

1. Usahakan berat badan tetap ideal

Cobalah untuk menjaga berat badan seideal mungkin. Kelebihan maupun kekurangan berat badan berisiko menimbulkan masalah saat kehamilan nanti. Kegemukan, misalnya, bisa menurunkan kesuburan, sementara wanita yang terlalu kurus dapat memengaruhi pertumbuhan janin dan menyebabkan bayi yang dilahirkan mengalami BBLR atau berat badan lahir rendah.
 

2. Penuhi asupan vitamin E

Vitamin E penting dalam memelihara kesuburan. Sumber vitamin E antara lain tauge, biji bunga matahari, kacang almond, dan sebagainya. 
 

3. Penuhi kebutuhan zat besi dan zinc

Kecukupan zat besi dan zink sangat penting bagi calon ibu, karena kedua mineral tersebut dibutuhkan dalam jumlah yang tinggi saat kehamilan dan dapat berbahaya jika terjadi kekurangan. Fungsi zat besi dalam kehamilan adalah membantu pembentukan sel darah merah dan hemoglobin yang dibutuhkan untuk menyalurkan oksigen serta nutrisi ke tubuh bumil dan janin. Sementara zinc dapat membantu menstabilkan hormon dalam tubuh ibu hamil dan membuat pertumbuhan bayi menjadi maksimalMakanan kaya zat besi di antaranya daging merah, ikan, bayam, dan brokoli. Sedangkan makanan yang mengandung zinc, antara lain daging ayam, telur, susu, dan  keju.

 

Baca Juga: Cegah Stunting dengan “Isi Piringku” 
 

4. Penuhi kebutuhan Protein 

Protein dibutuhkan untuk pembentukan sel-sel tubuh janin dan juga perkembangan otaknya saat Genbest hamil nanti. Jadi pastikan Genbest menikmati makanan kaya protein seperti, telur, ikan, daging, tempe, dan tahu.


5. Penuhi kebutuhan asam folat dari sebelum kehamilan. 

Asam folat berfungsi dalam pembentukan otak dan saraf-saraf penyusunnya, sehingga kekurangan folat selama hamil dapat mengakibatkan terganggunya perkembangan otak dan intelegensi bayi yang dilahirkan. Makanan sumber folat di antaranya biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran hijau berdaun.

 

Selamat meningkatkan status gizi, yaa!

 

Sumber: https://himagizi.lk.ipb.ac.id

 

Baca Juga: Mitos atau Fakta: Pacaran adalah Latihan Menikah?

TENTANG KAMI

GenBest merupakan sebuah inisiasi untuk menciptakan generasi Indonesia yang bersih dan sehat, serta bebas dari stunting (klik di sini untuk mengetahui apa itu stunting), dengan mendorong masyarakat dari segala usia menerapkan pola hidup bersih dan sehat sehari-hari. Lewat situs dan media sosial genbest.id, kami menyediakan informasi yang kredibel, menciptakan komunitas yang suportif, dan memberikan pengetahuan kesehatan yang mendalam seputar pola hidup bersih dan sehat, serta stunting, bagi Anda sekeluarga, termasuk si kecil yang masih dalam kandungan dan berusia balita.

How to coax children
To Top