29 Nov

Ayam menjadi salah satu sumber protein hewani yang bisa dimasukkan pada menu MPASI si kecil guna mencegah stunting. Umumnya, kita akan memberikan paha atau dada ayam sebagai menu MPASI si kecil, bukan? Untuk variasi, kenapa GenBest tidak mencoba ceker ayam untuk MPASI?

 

Baca Juga: Pentingnya Protein Hewani Pada MPASI Anak

 

Memang, tidak banyak orang tua yang mengolah ceker ayam sebagai menu MPASI. Bahkan, ada yang meragukan kandungan nutrisi karena ukurannya yang kecil, bentuknya tidak menarik, hingga kesan jorok pada ceker ayam.

 

Nyatanya, ceker ayam punya banyak manfaat bagi tumbuh kembang anak. Asalkan, GenBest bisa membersihkan dan mengolahnya dengan benar. Agar semakin yakin, simak beberapa manfaat ceker ayam untuk MPASI bayi berikut ini:

 

1. Meningkatkan daya tahan tubuh

Kandungan kalsium, kolagen, fosfor, magnesium, dan mineral pada ceker ayam bermanfaat untuk membantu menjaga sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh anak.

 

2. Mengoptimalkan perkembangan otak anak

Dalam 100 gram ceker ayam mengandung sekitar 187 mg omega-3 dan 2.571 mg omega-6. Omega-3 dan omega-6 merupakan kandungan lemak sehat yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, salah satunya untuk mengoptimalkan perkembangan otak dan meningkatkan kecerdasan anak.

 

Baca Juga: Makanan Kaya Nutrisi Memaksimalkan Kinerja Otak Anak

 

3. Melancarkan saluran pencernaan

Banyaknya nutrisi pada ceker ayam ternyata juga berfungsi melancarkan pencernaan si kecil dan membantu penyerapan makanan menjadi lebih baik sehingga usus anak menjadi lebih sehat.

 

4. Menjaga kesehatan gusi

Mengonsumsi makanan bernutrisi, seperti ceker ayam dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut si kecil berkat kandungan kolagen, gelatin, dan asam amino pada ceker ayam.

 

Baca Juga: Cegah Stunting dengan Cara Menjaga Kebersihan Mulut dan Gigi

 

5. Menjaga kesehatan kulit dan kuku

Banyaknya kandungan kolagen pada ceker ayam juga berperan dalam menjaga kesehatan kulit asi kecil gar selalu sehat dan membuat kukunya lebih kuat. Saat dimasak, ceker ayam mengeluarkan gel yang disebut gelatin. Gel tersebutlah akan membantu tubuh si kecil memproses kalsium yang kemudian akan diserap oleh kuku.

 

6. Memperkuat tulang

Tidak ketinggalan, kandungan kalsium, protein, hingga kolagen di dalam ceker ayam juga berfungsi memperkuat tulang si kecil, juga akan membantu memperkuat otot serta sendinya.

 

Tips Mengolah Ceker Ayam

Untuk mendapat semua manfaat itu, ceker ayam sebagai MPASI perlu dibersihkan dan diolah dengan benar dengan cara berikut ini:

 

  1. Pastikan memilih ceker ayam yang masih segar.
  2. Usahakan sudah memotong kuku ceker ayam dan membersihkannya dengan air.
  3. Rebus ceker ayam dengan air mendidih untuk membunuh sisa bakteri.
  4. Tiriskan dan buang lapisan kulit luar yang menempel pada ceker ayam.
  5. Rebus kembali hingga matang dan olah sesuai menu MPASI si kecil.

 

Nah, tidak ragu lagi untuk memberikan ceker ayam sebagai menu MPASI si kecil, kan GenBest!

 

Baca Juga: 7 Makanan Penambah Berat Badan Anak dan Memacu Pertumbuhan

TENTANG KAMI

GenBest merupakan sebuah inisiasi untuk menciptakan generasi Indonesia yang bersih dan sehat, serta bebas dari stunting (klik di sini untuk mengetahui apa itu stunting), dengan mendorong masyarakat dari segala usia menerapkan pola hidup bersih dan sehat sehari-hari. Lewat situs dan media sosial genbest.id, kami menyediakan informasi yang kredibel, menciptakan komunitas yang suportif, dan memberikan pengetahuan kesehatan yang mendalam seputar pola hidup bersih dan sehat, serta stunting, bagi Anda sekeluarga, termasuk si kecil yang masih dalam kandungan dan berusia balita.

How to coax children
To Top