29 Jul

Bayi harus diajarkan berbagai hal agar kecerdasannya berkembang. Yang perlu GenBest tahu, bayi belajar lewat bermain. Untuk itu, yuk, ciptakan berbagai permainan mengasyikkan agar si kecil semakin pintar. 

Apa sajakah? Berikut di antaranya: 

1. Mana Mainanku? 
Permainan ini berfungsi untuk mengasah kemampuan merangkak. Pastikan si kecil sudah mulai belajar merangkak. Letakkan mainan favorit anak di tempat tertentu. Misal, boneka yang dapat digenggam di lantai yang berjarak kurang lebih 60 cm. Katakan, “Ayo, mana boneka Dede.” Biarkan ia merangkak mengambil bola tersebut. Dengan permainan ini, kemampuan motorik kasar terutama merangkak terasah, kemudian respons gembira saat berhasil meraih bola juga dapat dikenali.


2. Beri Mainan Gigit
Bayi sudah mulai senang main gigit-gigitan. Mainan ini bermanfaat untuk merangsang keluarnya gigi bayi. Ada banyak ragam mainan gigit yang beredar di pasaran, mulai bentuk, ukuran, hingga warna. Umumnya bahan yang digunakan adalah lateks, yang tergolong aman untuk bayi dan terasa lembut bila digigit. Bagian dalamnya ada yang diisi gel atau air. Teether berisi gel lebih disarankan ketimbang yang berisi air karena akan terasa lebih dingin ketika digigit sehingga dapat mengurangi nyeri atau gatal pada gusi.


3. Memasukkan mainan ke keranjang
Bayi senang memasukkan benda ke keranjang. Siapkan mainan kecil yang dapat dimasukkan ke dalam kotak. Lakukan permainan ini sambil duduk. Letakkan benda kecil seukuran genggaman tangan bayi dengan warna yang cerah di lantai dan siapkan kotak sebagai keranjang untuk memasukkan benda kecil yang berwarna. Lakukan permainan ini sambil duduk, mintalah anak memasukkan benda kecil tersebut ke dalam keranjang itu. Selain motorik, perkembangan kognitif anak juga akan terasah oleh permainan ini.


4. Main dorong-dorongan
Mainan ini melatih kemampuan berjalan anak. Caranya telungkupkan di atas kasur/bantal yang empuk, kemudian letakkan tangan Anda di telapak kakinya. Ketika merasakan ada tangan orangtua di telapak kakinya, ia akan berusaha mendorong tubuhnya ke depan. Aktivitas ini sangat baik untuk melatih otot kaki dan pinggul bayi. Kekuatan otot pinggul sangat bermanfaat untuk kemampuan merangkak dan berjalan kelak. Koordinasi tangan dan kakinya juga makin terasah.


5.Mendorong mainan
Pastikan si kecil sudah menguasai kemampuan berdiri dengan tegak, sediakan mainan yang banyak dijual di pasaran. Biasanya mainan ini memiliki roda dan punya pegangan. Biarkan si kecil mendorong mainannya itu untuk berlatih berjalan.. Mainan itu juga bisa diganti dengan kardus yang diisi mainan miliknya agar tidak kelewat ringan. Biarkan ia mendorong kardus itu. Selain melatih kemampuan berjalan, mainan ini juga bisa melatih kemampuan spasial anak. Awasi saat ia bermain

TENTANG KAMI

GenBest merupakan sebuah inisiasi untuk menciptakan generasi Indonesia yang bersih dan sehat, serta bebas dari stunting (klik di sini untuk mengetahui apa itu stunting), dengan mendorong masyarakat dari segala usia menerapkan pola hidup bersih dan sehat sehari-hari. Lewat situs dan media sosial genbest.id, kami menyediakan informasi yang kredibel, menciptakan komunitas yang suportif, dan memberikan pengetahuan kesehatan yang mendalam seputar pola hidup bersih dan sehat, serta stunting, bagi Anda sekeluarga, termasuk si kecil yang masih dalam kandungan dan berusia balita.

How to coax children
To Top